135- DUNIA ADALAH PENJARA BAGI MUKMIN DAN SURGA BAGI KAFIR

DUNIA ADALAH PENJARA BAGI MUKMIN DAN SURGA BAGI KAFIR

[1]- Rasulullah -shallallaahu ‘alaihi wa sallam- bersabda:

الدُّنْيَا سِجْنُ الْمُؤْمِنِ، وَجَنَّةُ الْكَافِرِ

“Dunia itu adalah penjara bagi orang mukmin, dan Surga bagi orang kafir.”

[HR. Muslim (no. 2956)]

[2]- Imam Al-Munawi -rahimahullaah- berkata:

 “Kehidupan dunia adalah “penjara bagi orang mukmin”; yakni: jika dibandingkan dengan kenikmatan abadi yang disiapkan baginya di akhirat, “dan Surga bagi orang kafir”; yakni: dibandingkan dengan adzab Neraka yang ada di hadapannya, dan tidak lama lagi dia akan memasuki penjara yang abadi tersebut…

Mereka menyebutkan (sebuah kisah) bahwa: Al-Hafizh Ibnu Hajar; tatkala beliau menjadi pemimpin para Qadhi; suatu hari beliau melewati pasar dengan diiringi pawai (rombongan) besar dan keadaaan yang bagus. Tiba-tiba datang seorang Yahudi penjual minyak panas dengan pakaian berlumur minyak, dan dalam keadaan using serta menjijikan.

Maka Yahudi itu memegang tali kekang tunggangan Al-Hafizh dan berkata: “Wahai Syaikhul Islam! Engkau menyangka bahwa Nabi kalian mengatakan: “Dunia itu adalah penjara bagi orang mukmin dan Surga bagi orang kafir.”; maka penjara macam apa yang engkau berada di atasnya (sekarang), dan Surga macam apa yang aku dapatkan (sekarang)?!”

Al-Hafizh menjawab: “(Keadaan) saya dibandingkan kenikmatan yang Allah siapkan di akhirat; maka seolah-olah aku (sekarang) berada di penjara. Adapun (keadaan) engkau dibandingkan adzab pedih yang telah Allah siapkan bagimu di akhirat; maka seolah-olah engkau sekarang berada di Surga.”

Maka orang Yahudi itu pun masuk Islam.”

[“Faidhul Qadiir Syarh Al-Jaami’ Ash-Shaghiir” (III/546- cet. Daarul Ma’rifah)]

-ditulis oleh: Ahmad Hendrix-