ORANG-ORANG YANG
TERPEDAYA
قُلْ صَدَقَ اللهُ...
“KATAKANLAH: BENARLAH (SEGALA YANG DIFIRMANKAN) ALLAH…” (QS.
Ali ‘Imran: 95)
[1]- Allah -Ta’aalaa- berfirman:
أَلَمْ تَرَ
كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِعَادٍ * إِرَمَ ذَاتِ الْعِمَادِ * إِرَمَ ذَاتِ
الْعِمَادِ * الَّتِي لَمْ يُخْلَقْ مِثْلُهَا فِي الْبِلادِ * وَثَمُودَ
الَّذِينَ جَابُوا الصَّخْرَ بِالْوَادِ * وَفِرْعَوْنَ ذِي الأوْتَادِ * الَّذِينَ
طَغَوْا فِي الْبِلادِ * فَأَكْثَرُوا فِيهَا الْفَسَادَ * فَصَبَّ عَلَيْهِمْ
رَبُّكَ سَوْطَ عَذَابٍ * إِنَّ رَبَّكَ لَبِالْمِرْصَادِ
“Tidakkah engkau memperhatikan bagaimana Rabb-mu berbuat
terhadap kaum ‘Ad? (Yaitu) penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan yang
tinggi, yang belum pernah dibangun (suatu kota) seperti itu; di negeri-negeri
lain. Dan (terhadap) kaum Tsamud yang memotong batu-batu besar di lembah. Dan
(terhadap) Fira’un yang mempunyai pasak-pasak (bangunan yang banyak), yang
berbuat sewenang-wenang dalam negeri, lalu mereka berbuat banyak kerusakan
dalam negeri itu. Karena itu Rabb-mu menimpakan cemeti adzab kepada mereka. Sungguh,
Rabb-mu benar-benar mengawasi.” (QS. Al-Fajr: 6-14)
[2]- Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah -rahimahullaah- berkata:
“Ayat ini mengandung celaan terhadap orang yang terpedaya
dengan: kekuatannya, kekuasaannya, dan hartanya. Mereka lah tiga golongan kaum
tersebut:
- Kaum ‘Ad: terpedaya dengan kekuatan mereka.
- Tsamud: terpedaya dengan taman-taman, mata air, pertanian,
dan perkebunan mereka.
- Dan kaum FIR’AUN: terpedaya dengan HARTA DAN KEKUASAAN.
Maka kesudahan mereka adalah sebagaimana yang Allah kisahkan
kepada kita. Dan inilah perlakuan Allah terhadap SETIAP ORANG yang terpedaya
dengan hal-hal tesebut: ALLAH PASTI AKAN MERUSAK (APA YANG DIBANGGAKAN)NYA DAN
MENCABUT HAL ITU DARINYA.”
[“At-Tibyaan Fii Aymaanil Qur’aan” (hlm. 49-50)]
-ditulis oleh: Ahmad Hendrix-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar